.png)
BANTEN - Even dibuka langsung oleh Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, pada pukul 15.00 WIB.Seremonial pembukaan Banten Expo 2010 juga dimeriahkan oleh penampilan tari-tarian daerah dari delapan kota dan kabupaten se Provinsi Banten.
“Sejauh ini masing-masing kota dan kabupaten telah menyatakan siap memeriahkan kegiatan ini dengan menampilkan tarian khasnya,” kata Manajer PT Produta Promosindo, selaku event organizer Banten Expo 2010 dan Gebyar Wisata Banten 2010 Edward Lismar.
Dengan menempati lahan seluas 5.000 meter persegi, Banten Expo 2010 dan Gebyar Wisata Banten 2010 akan diisi sekitar 150 stan, yang masing-masing stan memiliki ukuran 3x3 meter. Stan-stan yang ada nanti akan menampilkan berbagai jenis potensi wisata dan budaya serta keragaman produk dari Provinsi Banten. Termasuk di dalamnya jenis-jenis kuliner yang terdapat di Banten.
Seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya, Pemprov Banten juga akan mengajak pemerintah daerah lain di luar Banten untuk turut serta berpartisipasi dalam kegiatan ini. Hingga kini sudah ada beberapa daerah yang akan ikut serta, antara lain Pemprov Lampung, Sumatera Barat, Pemkab Bogor, dan Kabupaten Purwakarta. “Kalau untuk stan dari pemda terutama yang dari Provinsi Banten biasanya menampilkan aneka kerajinan UMKM. Tetapi, selain dari pemda ada juga stan dari swasta,” jelasnya.
Dikatakan Edward, even selama satu pekan ini tidak saja memberikan pameran semata kepada pengunjung yang datang. Akan tetapi lebih memberikan manfaat kepada masyarakat Banten secara menyeluruh. “Pemprov Banten memiliki tujuan agar kegiatan ini bisa dinikmati seluruh masyarakat. Sehingga diharapkan masyarakat bisa datang dan memanfaatkan segala hal yang tersedia di kegiatan ini,” kata Edward.