1. 2.

15 Juni 2010

Musda KNPI Dijadwalkan Akhir Bulan Juni

TEMBILAHAN- Agenda Musyawarah Daerah (Musda ) KNPI Kabupaten Inhil yang dijadwalkan pada pertengahan bulan Juni 2010, sepertinya terancam batal dan akan ditunda hingga akhir bulan Juni. Banyaknya konflik kepentingan terkait berbagai persyaratan yang dibutuhkan bagi setiap calon Ketua serta belum terbentuknya pengurus panitia pelaksana menjadi alasan tertundanya Musda KNPI tersebut.

Menanggapi berbagai permasalahan menjelang Musda KNPI itu, Ketua KNPI Kabupaten Inhil Ir Syahruddin menjelaskan, untuk menyukseskan pelaksaan Musda KNPI tahun 2010 ini, pihaknya telah melakukan rapat internal guna menetapkan susunan pengurus panitia pelaksana beberapa waktu lalu. Dimana, dalam rapat tersebut, Herwanissitas terpilih sebagai Ketua, Syamsul Masjan sebagai Sekretaris dan beberapa nama-nama lainnya.

“Terkait adanya keterlambatan Musda tahun ini, karena pada kepengurusan sebelum saya menjadi ketua, juga terjadi keterlambatan. Masa kepemimpinan saya sudah berakhir pada Desember tahun 2009 lalu, tapi Musda baru kita laksanakan pada akhir bulan Juni ini. Jadi, tidak ada masalah internal terkait jadwal Musda KNPI ini. Saya sudah menekan SK pengangkatan untuk susunan pengurus panitia pelaksana Musda nanti,” ujar Syahruddin.

Menanggapi banyaknya calon yang berkeinginan untuk menjabat ketua KNPI pada Musda mendatang, lanjut Syahrudin, hal itu dianggap wajar. Namun, untuk maju sebagai calon Ketua KNPI pada Musda nanti, setiap kandidat harus memenuhi berbagai persyaratan sesuai ADRT KNPI Pusat.

“Siapa saja boleh mencalonkan diri untuk menjadi ketua KNPI, tapi harus memenuhi persyaratan, seperti pernah menjabat pengurus KNPI minimal 1 tahun. Ketua atau mantan ketua pada salah satu OKP, juga umur maksimal 40 tahun. Selain itu juga didukung sekurang-kurangnya 20 persen dari suara yang ada. Ketentuan ini bersifat baku dan harus dipenuhi oleh masing-masing calon yang akan maju pada Musda KNPI nanti, sesuai ADRT,” ujar anggota DPRD kabupaten Inhil ini seraya menambahkan ada sekitar 48 suara yang akan diperebutkan pada pemilihan Ketua KNPI nanti, 20 diantaranya dari Pimpinan Kecamatan (PK) dan 28 dari Organisasi Kepemudaan (OKP) yang terdaftar di KNPI Inhil.

Ketua panitia terpilih, Herwanissitas mengaku belum dapat menetapkan kapan jadwal pelaksaan Musda KNPI akan diselenggarakan. Karena, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan SK pengangkatan sebagai ketua pelaksana dari ketua KNPI. Selain itu, juga terjadi berbagai persoalan terhadap susunan kepengurusan, karena nama-nama yang terdaftar tidak sesuai dengan hasil musyawarah yang dilakukan internal KNPI beberapa waktu lalu.

“Katanya SK pengangkatan itu sudah ada, tapi sampai saat ini saya belum lihat. Saya juga dengar ada beberapa nama yang sengaja disisipkan pada susunan kepengurusan panitia pelaksana ini, tanpa sepengetahuan saya. Jadi, saya belum bisa berkomentar banyak, terkait rencana Musda KNPI ini. Dalam waktu dekat ini, rencananya akan dilakukan rapat dan saya akan mempertanyakan persoalan ini,” ujar Herwanisitas.(maria tarigan)

Staff Redaksi

Hendrik S (Polda Metro Jaya) (Jaksel) Robin S (Jaktim) Ramdani BE (Jakpus) (Jakut) Biro Bekasi :Sepmi R (Kabiro) , Joni Sitanggang, Binton Juntak, Mustofa, Ringan Simbolon, Haerudin, Herman Sitanggang, Mulayadi TH, Togar S, Banjarnahor, Syafi'i M, Biro Kab.Bogor :(Kabiro) Depok : Radot S, (Kabiro), Karawang : Ade Junaidi (Kabiro), Rihas Purnama YM, Edi Askam, Mustamir, Otong, Wawan, Junaedi, Sopyan Junior, Mumuh MuhamadMursid. Perwkln Jabar: Idris C.Pasaribu (Ka Prwkl), Ungkap M, Deni Ridwan, Parasman. Biro Cimahi : Martunas S. Prwkln Lampung : (Ka.Prwkln) Kab Tanggamus : (Ka.Prwkl), Biro Tanjabbar :Hasbullah, Biro Kab/Kota Siantar : Buhardo Siahaan.Sulselbar : Fadly Syarif