KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang memberikan uang kadeudeuh bagi Kontingen Sepatu Roda Kabupaten Karawang yang berhasil meraih prestasi dalam Kejuaraan Nasional Sepatu Roda Antar Klub Piala Bupati Sidoarjo VIII yang berlangsung di Sidoarjo, Jawa Timur. Uang kadeudeuh tersebut secara simbolis diserahkan oleh Ketua KONI Kabupaten Karawang, Aries Suparno dengan disaksikan oleh Bupati Dadang S. Muchtar di Lapang Karang Pawitan, Jumat (12/2).
Pada Kejurnas yang diikuti oleh berbagai kontingen sepatu roda dari seluruh Indonesia tersebut, kontingen Kabupaten Karawang berhasil mencetak prestasi gemilang dengan meraih 10 medali emas dan 5 medali perak. Raihan tersebut meningkat pesat dari keikutsertaan pada tahun sebelumnya, dimana saat itu kontingen Kabupaten Karawang hanya mampu meraih tujuh emas, tujuh perak, dan tiga perunggu.
Bupati Dadang S. Muchtar dalam kesempatan tersebut mengatakan, keberhasilan para atlit sepatu roda Kabupaten Karawang di kejuaraan nasional di Sidoarjo tersebut telah turut mengharumkan nama Kabupaten Karawang. “Oleh karena itu, seluruh masyarakat Kabupaten Karawang tentunya sangat bangga atas prestasi tersebut sehingga dapat membuat nama Kabupaten Karawang semakin terkenal di seluruh
Lebih lanjut Bupati mengatakan, ada kebanggan tersendiri lainnya atas prestasi para atlit sepatu roda tersebut, karena mereka masih anak-anak dan berusia muda. Selain itu mereka pun berangkat ke Sidoarjo dengan menggunakan biaya pribadi masing-masing orangtua atlit, dimana Pemerintah Kabupaten Karawang hanya membantu biaya alakadarnya sebesar Rp. 5 juta. Namun demikian mereka telah mampu berpestasi maksimal,” imbuhnya.
Bupati melanjutkan, para atlit tersebut merupakan salah satu andalan Kabupaten Karawang dalam menghadapi event Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Jawa Barat Tahun 2010 mendatang. Keberangkatan mereka ke Sidoarjo merupakan salah satu simulasi dan uji coba atas hasil latihan dan kesiapan mereka untuk mengikuti event tersebut. “Tentu mereka pun diharapkan dapat berprestasi maksimal pada event tersebut,” lanjutnya.
Bupati menambahkan, uang kadeudeuh yang diberikan secara simbolis oleh KONI tersebut adalah sebesar Rp. 10 juta untuk kontingen, dan Rp. 5 juta untuk pelatih. Meskipun hanya alakadarnya, Bupati berharap uang kadeudeuh tersebut dapat dinikmati oleh seluruh kontingen. “Minimal dapat digunakan untuk pesta makan para atlit, dan pelatih pun minimal mempunyai bekal untuk malam mingguan,” selorohnya.
Sementara itu, terkait pelaksanaan PORDA Jawa Barat, Bupati mengharapkan kontingen Kabupaten Karawang dapat benar-benar meraih prestasi maksimal, dan tidak main sabun atau menggunakan atlit-atlit dari luar Karawang. Menurut Bupati, alokasi dana yang dianggarkan untuk kontingen Porda tahun ini hanya sebesar Rp. 7,5 milyar. “Untuk itu, agar selektif memilih cabor yang akan diberangkatkan, seperti cabor andalan Karawang selama ini, yaitu Anggar, Atletik, Angkat Besi, dan Sepatu Roda,” pesannya. (A.Junaedi)