1. 2.

26 Agustus 2009

Bupati Buka Pekan Panutan Pembayaran PBB

KARAWANG - Sebagai salah satu upaya mendorong para wajib pajak untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tepat waktu, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Karawang bersama Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Karawang menggelar Pekan Panutan Pembayaran PBB Tahun 2009. Kegiatan tersebut secara simbolis dibuka oleh Bupati Karawang, Drs. H. Dadang S. Muchtar di KPP Pratama Karawang Selatan, Rabu (19/8).
Bupati Dadang S. Muchtar dalam kesempatan tersebut mengatakan, penerimaan dana PBB merupakan salah satu andalan Pemerintah Kabupaten Karawang untuk sektor pendapatan daerah. Saat ini APBD Kabupaten Karawang mencapai Rp. 1,3 Triliun, dimana sebagian besar digunakan untuk membayar gaji pegawai, dan hanya Rp. 500 miliar yang dapat digunakan untuk pembangunan“Dari anggaran yang bisa dipakai untuk rakyat tersebut diantaranya adalah berasal dari penerimaan PBB,” jelasnya.
Oleh karena itu, lanjut Bupati, Pekan Panutan Pembayaran PBB ini dilaksanakan guna mendorong para wajib pajak untuk membayar pajak PBB tepat waktu. “Saat ini Pekan Panutan Pembayaran PBB saya sosialisasikan kembali agar menjadi perhatian semua pihak untuk membayar PBB tepat waktu,” imbuhnya.
Bupati menambahkan bahwa masyarakat Kabupaten Karawang sendiri biasanya membayar PBB menjelang akhir tahun. Hal ini karena kultur masyarakat Karawang yang sebagian besar petani yang biasanya membayar pajak PBB setelah masa panen yang kedua, khususnya masyarakat pesisir. “Oleh karena itu saya menghimbau para Kepala Desa untuk membantu mensosialisasikan kepada masyarakatnya,” tambahnya.
Kepala DPPKAD Kabupaten Karawang, Sabur M. Kartayasa menjelaskan bahwa target PBB berdasarkan perencanaan anggaran tahun 2009 untuk perdesaan sebesar Rp. 10,1 miliar sedangkan untuk perkotaan sebesar Rp. 83,9 miliar. Realisasi penerimaan PBB hingga bulan Agustus 2009 untuk perdesaan mencapai Rp. 4 miliar dan perkotaan sebesar Rp. 13,6 miliar. “Bila dibandingkan dengan tahun 2008, terdapat kenaikan realisasi sebesar 1,31 persen apabila dibandingkan dengan realisasi dalam kurun waktu yang sama,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Dadang S. Muchtar pun berkesempatan untuk membayarkan pajak PBB miliknya sebesar Rp. 2.382.976. Apa yang dilakukan Bupati tersebut selanjutnya diikuti oleh sejumlah perusahaan besar yang turut membayarkan pajaknya usai kegiatan tersebut. Diantaranya adalah PT. Pindodeli Pulp and Paper Mills sebesar Rp. 2,943 miliar, serta pengelola pemakaman elite San Diego Hills sebesar Rp. 1,2 miliar.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut Bupati Dadang S. Muchtar pun memberikan penghargaan untuk Wajib Pajak yang telah membayar lunas PBB. Para penerima penghargaan tersebut adalah sebagai berikut. Wajib Pajak Perusahaan: 1. PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia, 2. PT. Pertiwi Lestari, 3. PT. Besland Pertiwi, 4. PT. Bridgestone Tire Indonesia, 5. PT. HM. Sampoerna. Wajib Pajak Tokoh Masyarakat: 1. H. Soleh, 2. Dede Darmawan, 3. H. Hasan Bin Muhammad, 4. H. Ma’mun, 5. Septiendie Bin Hasyim. Wajib Pajak Pedesaan (Desa Lunas): 1. Desa Dukuhkarya Kec. Rengasdengklok sebagai Desa Lunas PBB tanggal 15 Agustus 2009. ( Ajunaedi)

Staff Redaksi

Hendrik S (Polda Metro Jaya) (Jaksel) Robin S (Jaktim) Ramdani BE (Jakpus) (Jakut) Biro Bekasi :Sepmi R (Kabiro) , Joni Sitanggang, Binton Juntak, Mustofa, Ringan Simbolon, Haerudin, Herman Sitanggang, Mulayadi TH, Togar S, Banjarnahor, Syafi'i M, Biro Kab.Bogor :(Kabiro) Depok : Radot S, (Kabiro), Karawang : Ade Junaidi (Kabiro), Rihas Purnama YM, Edi Askam, Mustamir, Otong, Wawan, Junaedi, Sopyan Junior, Mumuh MuhamadMursid. Perwkln Jabar: Idris C.Pasaribu (Ka Prwkl), Ungkap M, Deni Ridwan, Parasman. Biro Cimahi : Martunas S. Prwkln Lampung : (Ka.Prwkln) Kab Tanggamus : (Ka.Prwkl), Biro Tanjabbar :Hasbullah, Biro Kab/Kota Siantar : Buhardo Siahaan.Sulselbar : Fadly Syarif