Dinsos Jabar Adakan Halal Bihalal Dan Upacara Hari Kesadaran Nasional Di Lingkungan Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat

CIMAHI - Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat pada Kamis, 16 September 2010 menggelar kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan sejak pukul 8.30 Wib di BPSBR Cibabat Cimahi, jalan Raya Cibabat Nomor 331, Cimahi.

Dalam kegiatan yang dihadiri oleh para pejabat struktural dan seluruh keluarga besar pegawai Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat serta tamu undangan tersebut, Kepala Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat, Hj. Enny Heryani Ratnasari S., SH.,CN, menyampaikan kata sambutannya, yang antara lain menyinggung tentang berbagai bencana yang terjadi di Indonesia, seperti bencana gunung meletus yang terjadi di Sumatera Utara dan juga di daerah-daerah lain termasuk di Jawa Barat, banjir, longsor dan lain sebagainya, yang menurut Hj. Enny Heryani Ratnasari seyogyanya dapat ditafsirkan sebagai salah satu bentuk teguran dan peringatan kepada manusia untuk selalu berusaha menjadi hamba yang baik dengan terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan masing-masing.

“Dengan saling maaf memaafkan, mudah-mudahan diri kita masing-masing bisa lebih bersih dan terbebas dari segala dosa yang terjadi akibat hubungan antar sesama manusia. Dengan demikian mudah-mudahan pula kesucian diri kita yang sudah kembali sejak Idul Fitri kemarin, hari ini masih tetap terpelihara dengan baik.” papar Enny Heryani. “Peningkatan keimanan dan ketakwaan itu salah satu wujudnya adalah dengan melaksanakan setiap tugas yang sesuai kewenangan kita masing-masing dengan sebaik-baiknya. Kewenangan pada hakekatnya adalah sebuah amanah yang telah Allah berikan kepada kita, dan amanah itu tentunya harus kita laksanakan dengan sebaik-baiknya.

”Mudah-mudahan dengan semangat dan kemampuan kita untuk melaksanakan tugas masing-masing dengan amanah, maka berarti kita akan tergolong sebagai hamba yang beriman dan bertakwa. Semakin banyak orang yang beriman dan bertakwa, maka semoga kita semua sebagai sebuah bangsa tidak terus dihadapkan pada ujian dan cobaan yang sangat berat.” imbuhnya menambahkan.

Masih menurut Kepala Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat, bahwa diawal tugasnya memimpin Dinas Sosial untuk wilayah Jawa Barat sesungguhnya sudah terbayang bentangan tugas dan tanggungjawab yang begitu luas dan komplek, dimana tugas baru dan hal baru tersebut sebenarnya dirasakan sebagai tugas dan amanah yang harus dilaksanakan.

“Tugas yang begitu besar dan berat ini saya secara pribadi sudah barang tentu tidak akan bisa berbuat banyak tanpa adanya dukungan semua pihak dan juga seluruh jajaran pegawai di lingkungan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, dimana informasi awal yang saya peroleh baik dari unsur pimpinan maupun dari jajaran staf, bahwa pekerjaan Dinas Sosial ini merupakan pekerjaan yang menyentuh sendi – sendi dasar kehidupan manusia, oleh karenanya tugas yang mulia ini sudah seyogyanya menjadi tujuan dan komitmen setiap pegawai di Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat.

Selanjutnya terkait dengan pelaksanaan program tadi, saya berharap kepada semua pihak agar dapat bahu membahu dalam satu komitmen, satu tujuan dan satu harapan untuk mewujudkan pelayanan kepada para penyandang masalah sosial yang lebih baik.” terangnya.

Upacara Hari Kesadaran Nasional.
Sementara itu, keesokan harinya, Dinas Sosial kembali menggelar acara yakni Upacara Hari Kesadaran Nasional yang kali ini dilaksanakan Halaman Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat. Jl. Raya Cibabat No. 331. Cimahi.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat menekankan pentingnya menjadikan peringatan hari kesadaran nasional sebagai buah kesempatan yang sangat baik guna melakukan perubahan paradigma yang juga diikuti dengan tekad dan keinginan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk dalam bekerja, yang mana hal tersebut diyakini akan menjadi peluang bagi terciptanya perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik di lingkungan dinas sosial propinsi jawa barat.

“Terkait peringatan hari kesadaran nasional ini, saya memiliki harapan agar rutinnya kita memperingati hari kesadaran nasional setiap bulan, dapat berhubungan langsung dengan meningkatnya semangat kita untuk bekerja dan mengabdi lebih baik sebagai aparat pemerintahan di lingkungan Dinas Sosial Propinsi Jawa Barat. karena sudah seharusnya agenda bulanan ini dapat mengingatkan kita tentang sejauhmana kita berdisiplin atas segala peraturan yang ada.” terangnya.

“Hal-hal yang terkait dengan penilaian kinerja, prestasi kerja dan prilaku kerja, karena dengan telah berlakunya IBK dan diterimanya tunjangan tambahan penghasilan berdasarkan jabatan dan golongan dari pegawai yang bersangkutan, saya lebih menitikberatkan dan menaruh harapan khususnya bagi pejabat stuktural eselon III dan IV untuk lebih memacu prestasinya, karena disinilah sebenarnya terjadinya motor penggerak dari semua program Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat.

Sangat ironis bila ditemukan seorang pejabat struktural dalam prestasi kerja dan perilaku kerjanya belum menunjukan capaian hasil yang lebih baik dari stafnya. Oleh karena itu saya mengajak kepada seluruh jajaran pegawai dilingkungan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat untuk terus menerus memacu diri dan meningkatkan kualitas pelayanan dengan lebih baik.”

Ditambahkan Hj. Enny Heryani Ratnasari S., SH.,CN,, bahwa dengan melihat komponen-komponen tersebut maka sebenarnya tidak ada ruang bagi seorang pegawai negeri sipil untuk menggantung kaki sambil menunggu penghasilan yang datang setiap bulan, tetapi harus secara terus menerus meningkatkan kinerja dengan lebih baik, terutama dapat menggali berbagai masukan dari semua pihak, termasuk dari jajaran staf, terutama dalam merumuskan, menganalisis dan menyusun program-program kerja sehingga dengan kontribusi yang diberikan menjadi salah satu wujud rasa ikut memiliki terhadap program, dan selanjutnya juga berkewajiban untuk mendorong dan mempertanggungjawabkan dengan lebih baik.(Idris)